Pantai Serang, Icon Wisata Baru di Blitar
Berbagai organisasi internasional antara
lain PBB, Bank Dunia dan World Tourism Organization (WTO), telah mengakui bahwa
pariwisata merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia
terutama menyangkut kegiatan sosial dan ekonomi.
Diawali dari kegiatan yang semula hanya dinikmati oleh segelintir orang-orang
yang relatif kaya pada awal abad ke-20, kini telah menjadi bagian dari hak asasi manusia. Hal ini terjadi tidak hanya di negara
maju tetapi mulai dirasakan pula di negara berkembang termasuk Indonesia. (Portal Nasional RI, 2010)
Sumber: eastjava.com
|
Pantai Serang
adalah salah satu pantai di pesisir Samudra Hindia yang terletak di Desa
Serang, Kecamatan Panggungrejo. Jalur menuju pantai masih sedikit sulit, tetapi
sudah terdapat penunjuk jalan yang memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke
Pantai Serang.
Pantai
Serang terdiri dari tiga kawasan. Selain pantai utama, melewati jalan setapak ke
barat, terdapat pantai lain yang dipisahkan oleh bukit. Pantai ini memiliki
pasir putih namun pantainya tidak seluas pantai utama. Melanjutkan perjalan ke
barat dengan mendaki bukit, masih ada pantai ke tiga. Pantainya lebih luas dari
kedua pantai sebelumnya dan ombaknya pun tidak terlalu besar.
Selain
pemandangan alam, di Pantai Serang terdapat perkampungan nelayan dan warung
makan yang menawarkan berbagai hasil laut. Wisatawan dapat menikmati olahan
laut ataupun mengunjungi perkampungan nelayan yang biasa menangkap ikan dengan
cara tradisional.
Atraksi
wisata yang terdapat di Pantai Serang adalah ritual tradisional Larung Saji
yang dirayakan pada tanggal 1 Suro. Larung Saji adalah tradisi/kebudayaan
masyarakat untuk mengucapkan rasa syukur, namun karena kebiasaan itu lahir pada
saat masyarakat belum memahami konsep ketuhanan yang sebenarnya, maka rasa
syukur itu mereka terjemahkan dengan memberikan sesuatu kepada penguasa dengan
cara
dihanyutkan/dilepas/dilarung (Yahoo Answer, 2010).
Sumber: pantaiserangblitar.com
|
Pesona Pantai Serang telah memikat banyak wisatawan.
Memiliki daya tarik alam dan daya tarik budaya menjadikan Pantai Serang sebagai
salah satu obyek wisata andalan di Kabupaten Blitar. Segala daya tarik wisata
ini pun tidak disia-siakan oleh Pemerintah Daerah. Pemkab. Blitar sendiri telah
merencanakan pengembangan objek wisata di Pantai Serang. Objek wisata yang
dimanfaatkan secara maksimal oleh pemerintah serta masyarakat berarti turut
serta menapakkan langkah dalam rangka pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Pemerintah Kabupaten Blitar telah menetapkan Pantai
Serang sebagai icon wisata di Kabupaten Blitar bersama dengan Candi Penataran.
Pemerintah berencana menambah sejumlah sarana pendukung di lokasi wisata. Untuk
Pantai Serang, tahun 2015 Pemkab. Blitar belum mengalokasikan anggaran terlebih
dahulu, mengingat pemerintah masih berkonsentrasi dalam penyusunan kerjasama
dengan Kementrian Kehutanan. Ini menyusul sebagian besar kawasan di sekitar
Pantai Serang yang akan dibangun sarana prasarana baru, masuk dalam wilayah
Hutan Perhutani. Rencananya akan dibangun sejumlah fasilitas seperti tempat
ibadah, tempat istirahat bagi pengunjung, lokasi kuliner, dan jalan. Rencana
pembangunan fasilitas wisata akan dimulai tahun 2016 dan ditargetkan selesai
pada 2017 mendatang. (IM-Dishubkominfo dalam Situs Resmi Kab. Blitar, 2014).
Post a Comment